Kendaraan roda empat jenis apapun pasti menggunakan satu komponen yang disebut coil. Perangkat ini memiliki peran penting bagi mesin kendaraan. Bahkan kalau fungsi dari coil sudah rusak bisa dipastikan mesin kendaraan tidak akan pernah hidup. Itu artinya, mobil juga tidak bisa dikendarai.
Tentunya Kamu bertanya-tanya tentang apa sesungguhnya yang disebut dengan coil mobil. Termasuk bagaimana fungsi dari perangkat ini beserta cara kerjanya di dalam menghidupkan mesin mobil. Untuk itu, di artikel ini akan diulas secara singkat tentang coil kendaraan. Jadi, silakan disimak ini ulasan selengkapnya:
Apa yang Dimaksud dengan Coil mobil?
Pada dasarnya coil mobil adalah perangkat yang berbentuk gulungan kawat tembaga yang menjadi jalur arus listrik (kumparan). Dengan adanya komponen ini, maka arus listrik akan masuk ke dalam mesin dengan maksimal. Namun jangan sampai pasokannya terhambat, karena pasti mesin juga bakal bermasalah.
Coil mobil termasuk komponen yang harus dijaga kesehatannya. Kalau pun terjadi kerusakan, maka jangan diperbaiki sendiri melainkan dibawa ke bengkel. Dan jikalau masalahnya cukup parah, lebih baik komponen diganti yang baru. Karena kalau hanya diakali ini sangat beresiko terjadinya kebakaran kendaraan.
Jenis Coil Mobil
Sudah dijelaskan di atas, kalau coil merupakan komponen yang berupa lilitan kabel tembaga dengan arus listrik di dalamnya. Sebuah komponen yang menjadi penghantar arus listrik dari lilitan kabel ke busi mesin. Di dalam ilmu elektro, aliran ini disebut dengan istilah kumparan.
Coil sendiri memiliki tiga jenis kumparan dengan diameter dan jumlah lilitan yang berbeda. Itu artinya, coil juga dibedakan menjadi tiga komponen. Ini dia kumparan-kumparan yang dimaksud:
1. Kumparan Primer
Kumparan primer adalah kumparan inti yang memiliki diameter dan jumlah gulungan tertentu. Komponen ini berdiameter 0.5 mm sampai dengan 10 mm. Sedangkan untuk jumlah gulungannya mencapai 150 sampai 300 gulungan. Ini merupakan komponen coil yang paling berenergi.
2. Kumparan Sekunder
Kumparan sekunder memiliki ukuran diameter yang lebih kecil tetapi jumlah lilitan kabel lebih banyak. Di komponen coil ini, diameter hanya 0.05 mm hingga 0.1 mm. Namun jumlah lilitannya mencapai 15000 lilitan. Bahkan ada yang berjumlah 30000 lilitan kabel kumparan.
3. Komponen Penyekat
Selain kumparan primer dan sekunder, di dalam coil juga terdapat kumparan penyekat. Keberadaan komponen ini hanya untuk merekatkan bahkan memisah antara dua arus listrik di atas. Maka dari itu, komponen ini dibuat dari bahan yang tahan panas dan anti terbakar. Sebuah komposisi resin dengan bahan mirip plastik tetapi cukup kuat dan tahan lama.
Fungsi Coil Mobil
Sekalipun memiliki tiga komponen kumparan yang berbeda, tetapi sejatinya, fungsi coil adalah satu. Yaitu untuk memercikkan api sehingga muncul titik panas yang akan masuk ke dalam busi. Sehingga timbul arus listrik yang akan dikirimkan ke dalam mesin mobil. Setelah itu, mobil pun akhirnya bisa dihidupkan dan dikendarai.
Kumparan primer dan sekunder mampu menghasilkan percik api, karena di dalamnya ada sistem induksi elektromagnetik yang sedang berjalan. Sedangkan kumparan penyekat hanya berfungsi agar terjadi pemisahan suhu panas di antara keduanya. Karena jika saling menyatu maka bisa dipastikan mesin akan terbakar.
Ini perlu diperhatikan, karena sangat berbahaya bagi keselamatan si pengemudi. Banyak kasus kebakaran mobil yang disebabkan oleh menyatunya dua titik panas di ruang elektromagnetik yang besar. Bahkan peristiwa ini juga sering memakan korban jiwa dan kerusakan mobil yang sangat parah. .
Cara Kerja Coil Mobil
Yang perlu ditanyakan berikutnya, ialah bagaimana cara kerja dari coil mobil? Sehingga komponen ini mampu menghidupkan mesin dengan hawa panas yang dihasilkan. Termasuk bagaimana terjadinya proses arus listrik di sana. Untuk itu, silakan disimak ini cara kerja yang dimaksud:
Rumus kerja coil adalah setiap terjadi arus listrik di dalam lilitan kabel pasti akan muncul medan magnet di dalamnya. Sedangkan volume elektromagnetik yang terjadi, tergantung seberapa besar diameter coil beserta jumlah lilitan kabelnya. Kalau jumlah lilitan lebih banyak, maka sistem magnetik di dalam komponen juga lebih besar.
Terjadinya induksi elektromagnetik di antara kumparan primer dengan sekunder harus dihentikan untuk melahirkan gerak listrik. Makanya, dipasanglah kontak point dan platina yang akan menjadi pemutus keduanya. Baru setelah itu akan muncul titik panas yang berpotensi melahirkan percikan di dalam busi. Ini yang membuat mesin hidup dan kendaraan bisa berjalan.
Itulah ulasan singkat tentang fungsi coil mobil yang perlu diketahui oleh pembaca. Nah mengingat komponen mobil begitu rumit dan pelik, lebih baik ikut asuransi mobil. Silakan pilih saja asuransi di Cek Premi yang siap memberikan pelayanan terbaik. Jangan khawatir, perusahaan ini sudah merilis transaksi dengan sistem online yang aman.
Pertanyaan Seputar Fungsi dari Coil
Terdapat beberapa pertanyaan terkait fungsi dari coil mobil. Berikut ini pertanyaan-pertanyaan yang dimaksud:
[sc_fs_multi_faq headline-0=”h6″ question-0=”Apa yang Dimaksud Coil Mobil?” answer-0=”Coil Mobil adalah komponen yang berupa lilitan kabel tembaga yang berfungsi untuk mengalirkan arus listrik ke busi kendaraan. ” image-0=”” headline-1=”h6″ question-1=”Apa Fungsi dari Coil Mobil?” answer-1=”Coil Mobil berfungsi untuk memicu munculnya arus listrik dari kumparan ke busi. Sehingga mesin bisa dihidupkan dan kendaraan bisa dikendarai. ” image-1=”” count=”2″ html=”true” css_class=””]