Manfaat Paracetamol, dan efek sampingnya

paracetamol

Manfaat paracetamol sangat penting untuk mengobati beberapa kondisi masalah kesehatan seperti, nyeri dan demam. Meskipun manfaat paracetamol begitu beragam, kamu perlu memperhatikan dosis penggunaannya. Jika mengabaikan dosisnya, bisa menyebabkan efek samping yang serius.

Paracetamol bekerja dengan menurunkan produksi zat yang menyebabkan timbulnya peradangan. Zat penyebab peradangan ini disebut prostaglandin.

Saat kadar prostaglandin di dalam tubuh ini menurun, tanda-tanda peradangan yang dirasakan seperti, demam dan nyeri akan berkurang.

Paracetamol disebut juga dengan nama acetaminophen. Ada banyak merek dan bentuk untuk obat paracetamol ini. Namun, nama generik yang dipakai tetap paracetamol.

Untuk penggunaannya, kamu harus memperhatikan dosis yang tepat. Jangan sampai asal minum saja karena bisa berbahaya seperti, kerusakan hati.

Dosis penggunaan obat paracetamol adalah 1 gram (1000 mg) per dosis. Sementara itu, per harinya adalah 4 gram (4000 mg) untuk orang dewasa.

Bagi kamu yang sering mengonsumsi alkohol, kamu perlu mengkonsultasikan dosis penggunaannya ke dokter. Untuk dosisnya, jangan sampai melebihi 2 gram (2000 mg) per hari.

Bagi kamu yang memiliki penyakit hati, kamu perlu konsultasi dengan dokter sebelum menggunakan paracetamol agar diberikan dosis yang sesuai.

Paracetamol memiliki beragam manfaat untuk mengatasi kondisi sakit yang kamu alami. Untuk lebih jelasnya, berikut ini manfaat paracetamol dalam mengatasi masalah kesehatan.

Manfaat Paracetamol bagi Kesehatan

Paracetamol merupakan obat yang sering dikonsumsi banyak orang untuk mengatasi masalah kesehatan. Pasalnya, banyak manfaat kesehatan yang bisa kamu peroleh dari obat ini.

Berikut ini beberapa manfaat obat paracetamol yang penting untuk kamu ketahui.

  • Membantu Meredakan Nyeri

Manfaat obat ini yang pertama adalah bisa membantu meredakan nyeri yang kamu rasakan. Obat ini bisa membantu meredakan nyeri ringan hingga sedang.

Rasa nyeri tersebut seperti, sakit kepala, sakit gigi, nyeri pada otot, peradangan pada sendi dan sakit punggung.

Selain itu, paracetamol juga bisa digunakan untuk meredakan nyeri pada wanita saat menstruasi. Kamu juga bisa menggunakannya untuk meredakan rasa sakit di beberapa area tubuh akibat serangan flu.

Yang penting untuk kamu ingat, paracetamol hanya untuk meredakan rasa nyeri saja, bukan untuk menyembuhkan peradangan dan pembengkakan.

  • Obat Penurun Demam

Manfaat obat paracetamol yang selanjutnya adalah bisa menurunkan demam. Pasalnya, obat ini mempunyai sifat antipiretik.

Selain manfaat-manfaat tadi, paracetamol mempunyai manfaat untuk menstabilkan kadar gula darah dan menjaga otot agar tetap sehat serta bisa melindungi kesehatan jantung dan otak. Namun, manfaat-manfaat tersebut masih bersifat dugaan sehingga membutuhkan penelitian lebih lanjut.

Kegunaan Paracetamol setelah Vaksin

Paracetamol ternyata juga bermanfaat untuk meredakan rasa sakit setelah divaksin. Obat ini bisa menghilangkan rasa nyeri yang ada di area suntikan.

Apalagi saat ini sedang gencar-gencarnya vaksinasi covid-19, obat ini sangat dicari untuk mengatasi efek vaksin pasca disuntik.

Saat seseorang divaksin covid-19, biasanya di area suntikan akan mengalami bengkak, nyeri dan kemerahan. Efek lainnya adalah kepala terasa sakit, nyeri sendi, demam, nyeri otot dan lemas.

Sebagaimana yang disampaikan oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19, seseorang yang mengalami demam dan pegal-pegal pasca suntik vaksin bisa menggunakan paracetamol. Untuk dosis penggunaannya, bisa mengikuti aturan yang ada di kemasan obat.

Selain mengkonsumsi paracetamol, kamu bisa menggunakan kompres dingin di area lengan yang terasa nyeri dan mengalami pembengkakan.

Pembuatan kompres tidaklah sulit. Kamu cukup menyiapkan handuk atau kain kecil untuk membungkus es batu. Lalu tempelkan ke lengan yang terasa sakit. Jika sudah terasa nyaman, kamu bisa melepasnya.

Jika muncul efek vaksin yang lebih serius seperti, alergi parah dan pingsan, kamu perlu ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan yang lain untuk segera mendapatkan penanganan.

Efek Samping Penggunaan Paracetamol

Selain manfaat obat paracetamol yang beragam, obat ini juga bisa menimbulkan efek samping. Timbulnya efek samping tergantung dari kondisi tiap individu. Jadi, jika kamu mempunyai kondisi khusus, sebaiknya kamu mengkonsultasikannya terlebih dahulu sebelum menggunakannya.

Selain itu, pengonsumsian paracetamol dalam dosis besar dan jangka waktu yang lama bisa menyebabkan efek samping.

Efek samping yang mungkin terjadi adalah kerusakan fungsi hati dan ginjal. Kondisi ini merupakan efek samping yang Jika kamu merasakan kondisi yang serius karena obat ini, kamu harus segera memeriksakannya ke dokter.

Nah, itu tadi informasi mengenai manfaat paracetamol dan penggunaannya setelah vaksin. Meskipun paracetamol mempunyai banyak manfaat untuk mengatasi masalah kesehatan, kamu harus menggunakannya sesuai dosis yang dianjurkan.

Seiring bertambahnya usia, biasanya mulai banyak penyakit yang menyerang. Kamu sebaiknya melindungi kesehatan diri dan keluarga dengan menggunakan asuransi kesehatan sejak dini. Banyak manfaat yang akan kamu peroleh dari asuransi ini.

Kamu bisa menemukan asuransi kesehatan terbaik di cekpremi. Segera kunjungi cekpremi dan temukan asuransi kesehatan yang cocok bagi kamu.

Pertanyaan Seputar Manfaat Paracetamol

Manfaat paracetamol sangat dibutuhkan untuk mengatasi masalah kesehatan. Mungkin masih ada pertanyaan yang terbersit mengenai hal ini. Berikut ini contoh pertanyaan yang lazim diajukan mengenai manfaat obat yang satu ini.

[sc_fs_multi_faq headline-0=”h6″ question-0=”Paracetamol 500 mg obat untuk sakit apa?” answer-0=”Paracetamol 500 mg bisa digunakan untuk mengobati dan meredakan nyeri ringan hingga nyeri sedang. Nyeri tersebut seperti, sakit kepala, sakit gigi dan nyeri pada otot.” image-0=”” headline-1=”h6″ question-1=”Apa efek samping minum obat paracetamol?” answer-1=”Efek samping dari minum obat paracetamol biasanya terjadi jika dikonsumsi dalam jangka waktu yang lama dan dosis yang besar. Efek sampingnya berupa kerusakan hati dan ginjal. Overdosis dari penggunaan paracetamol ditandai dengan mual, muntah, dan perut terasa sakit.” image-1=”” count=”2″ html=”true” css_class=””]