Bagi pengendara mobil, wiper merupakan salah satu komponen yang cukup penting. Apalagi ketika hujan deras, kaca bagian depan biasanya akan buram dan menghalangi pandangan mata. Atau ketika musim kemarau, debu-debu jalanan pun menempel dan membuat kaca mobil menjadi lebih cepat kotor. Wiper sangat dibutuhkan untuk membuat pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan aman di segala kondisi. Bayangkan kalau tiba-tiba wiper mobil mati di tengah jalan dan Anda bingung apa penyebab wiper mobil mati, bisa-bisa langsung membuat panik.
Wiper memiliki fungsi untuk menyapu air, atau kotoran seperti debu yang menempel di kaca depan dan belakang mobil. Fungsi sederhana dari fitur wiper ini bisa membuat berkendara menjadi lebih aman karena pandangan pengemudi menjadi lebih jelas dan tidak terhalang. Maka, penting sekali untuk selalu mengecek kondisi wiper mobil kalian.
Ada beberapa kendala yang sering terjadi pada wiper. Diantaranya yakni gerakan wiper yang lambat, karet wiper yang aus, dinamo wiper rusak, semburan air dari washer kurang, dan wiper tidak bergerak sama sekali. Nah, sebagai langkah pencegahan, yuk kita kenali penyebab wiper mati dan cara mengatasinya.
5 Penyebab Wiper Mobil Mati dan Cara Mengatasinya
1. Dinamo Wiper Rusak
Ini termasuk penyebab yang paling fatal. Seperti dinamo pada umumnya, kerusakan yang sering terjadi pada dinamo wiper adalah kumparan yang terbakar. Biasanya ini disebabkan oleh hubungan singkat arus listrik pada mobil. Kerusakan pada kumparan berarti wiper mobil rusak total dan harus diganti.
2. Wiper Tidak Bergerak Sama Sekali
Wiper mobil yang macet dan tidak mau bergerak sama sekali memang bikin kesal, apalagi jika terjadi ketika sedang berkendara di tengah hujan deras. Ada beberapa kemungkinan penyebab wiper tidak bergerak sama sekali. Yang pertama karena motor listrik yang sudah aus. Bila ini terjadi, maka tidak ada pilihan lain kecuali mengganti dengan yang baru.Kedua, sekring bermasalah. Bila sekring putus berarti ada arus listrik yang berlebihan di mobil kalian. Oleh karena itu, rajin-rajin cermati rangkaian dan hubungan antar-kabel yang terkait dengan sekring, ya!
3. Semburan Air dari Washer Kurang
Penyebab wiper mobil mati lainnya adalah semprotan air dari kepala washer yang ada di kap mobil kurang kuat, kecil, atau tidak tepat. Pasti jengkel banget kan, karena pembersihan kaca depan mobil jadi tidak maksimal. Kendala ini dikarenakan lubang kepala washer yang tersumbat. Kalian bisa membersihkannya dengan mudah, yakni tinggal melepas tabung lalu campurkan kerikil dan kocok-kocok hingga kotoran yang menempel pada dinding tabung hilang. Supaya hasil lebih maksimal, lakukan cara tersebut beberapa kali dan bilas hingga bersih.
4. Karet Wiper Aus
Kalau wiper macet, jangan lupa untuk mengecek kondisi kares wiper. Bila sudah aus atau mengeras, sebaiknya diganti dengan karet yang lebih lentus. Karet yang keras akan menyebabkan sapuannya tidak merata dan berpotensi menyebabkan kaca mobil baret. Pasti tidak mau hal tersebut terjadi dong, karena biaya pemulihannya justru lebih mahal.
Baca juga:Cara Merawat Wiper Mobil agar Awet dan Tetap Fungsional
5. Gerakan yang Lambat
Fenomena ini biasanya disebabkan oleh adanya bagian dalam sistem penggerak wiper yang kotor. Kondisi ini berdampak pada arus listrik dan biasanya membuat engkol wiper terhambat. Kalian bisa menanganinya dengan membersihan tahanan koil tersebut.
Selain itu, gerakan lambat wiper juga bisa disebabkan oleh adanya karat pada elemen wiper yang membuat kinerja tidak optimal dan sapuannya terhadap air menjadi tidak merata. Kalian bisa atasi dengan cara membersihkan engkol dari karat dan semprot bagian tersebut dengan cairan anti karat. Bila sudah parah, maka harus dilas atau diganti.
Itulah lima penyebab wiper mobil mati dan cara mengatasinya. Miliki juga asuransi kendaraan untuk mencegah kerugian finansial akibat kerusakan. Rawat komponen-komponen mobil hingga yang paling terkecil untuk mendapatkan keamanan dan kenyamanan prima dalam berkendara.